PENGENALAN.PENGALAMAN MEWUJUDKAN KEPAHAMAN
Apapun yg saya baca dan saya tuliskan , itu adalah ukuran bacaan kebenaran pengalaman diri saya sendiri dari kejahilan yg saya perbuat
Sesuai persepsi pikiran saya sendiri
Saya tidak membaca dan tidak pula mengukur kehidupan orang
Dengan harapan , sesiapa yg membaca tulisan saya
Mereka pula akan membaca dan mengukur dirinya sendiri sesuai persepsi pikiran masing masing
Jika anda gagal membaca dan mengukur diri sendiri, melalui penulisan saya
Pasti banyak tersinggung dan marah
Itu tanda kita menampilkan hakikat kebenaran yang kita alami sendiri, akibat pikiran yang masih tertutup menerima hakikat kebenaran perbuatan diri
Allah mengajar kita melalui bahasa alam
Adakalanya melalui pokok, peristiwa, penyakit, penderitaan, kesenangan, percakapan orang, tulusan orang dll
Semua apapun yg terjadi di diri kita dan di luar diri kita yang baik maupun yang buruk menurut persepsi pikiran kita
Itu hanyalah sarana bahan pembelajaran agar kita terus menilik mengoreksi kesilapan diri dan berevolusi memperbaiki kesilapan cara berpikir kita
Ketika pikiran kita tidak terampil menyingkapi penulisan orang , percakapan orang , atau peristiwa kehidupan
Maka kita akan gagal mengambil hikmah pelajaranNya
Yang timbul adalah gejolak bathin tersinggung, marah, tak puas hati, iri hati, dendam dan bisa menimbulkan gejolak duri bathin
Ingat....
Sehebat apapun kejahatan orang lain yang kita pandang
Jika pikiran kita trampil menyingkapinya, inshaa Allah akan kita temukan hikmah pembelajaranNya
Musuh kita yg paling dahsyat
Yang sulit di atasi n di tundukkan adalah pikiran kita yang tidak sehat tidak trampil menyingkapi permasalahan
Sehingga terjadilah perang bathin
Akibat tidak mengenali energy lapisan pikiran diri sendiri sehingga tidak mampu memahami dan sulit mengendalikan diri
Akibatnya, membinaskan diri tanpa di sadari
Ingat....
Pikiran itu sangat liar dan sangat ramai bagaikan ombak buih di lautan yang tidak pernah berhenti bersuara menghasut dan membisik bisiki oleh karena rendah kesadaran dan tingginya ego keinginan pikiran negatif kita, maka pikiran yang tidak sehat menyakiti diri sendiri
Hanya kesadaran yg mampu mrngenali lapisan energy diri bathin
Lapisan pikiran adalah lapisan energy diri
Banyak elemen dan bentuk sifat karakter energynya yang wajib kita kenali satu persatu
Dan kita murnikan energynya
Dengan proses evolusi kesadaran jiwa murni
Semakin berevolusi, semakin baik dan semaki murni energy pikirannya
Semakin murni tauhidNya
Mari kita terus berlatih hening menilik dan mengireksi kesilapan cara berpikir kita
Agar dapat terus di perbaharui
Comments
Post a Comment