SENTIASALAH BACA & PAHAMI QUR'AN QODIM
Mengapa engkau masih memilih - milih Jika "AKU" Adalah Segala-Nya.
Ketika engkau merasa suci engkau menjauhi kekotoran. Dalam hal ini engkau belum lulus. Karena justru "AKU" berada dalam kekotoran yang kau anggap tak suci itu.
Ketika engkau merasa baik engkau menjauhi keburukan. Dalam hal ini engkau pun belum lulus. Karena justru "AKU" berada di dalam wadah keburukan itu sendiri sehingga kau membenci "AKU" dalam wujud ini.
Ketika engkau merasa benar, engkau menghakimi salah. Dalam hal ini engkau semakin belum menyadari. Bahwa "AKU" yang membuat alur cerita ini ada. "AKU" di balik layar segala kedamaian serta kekacauan ini menjadi "Ada dan Tiada".
Pada akhirnya di ujung engkau hanya memerankan apa yang memang menjadi peranmu dalam "Cerita Kehidupan" yang sudah berlangsung beberapa episode ini.
Jadi inilah "Rahasia-Nya" dalam "AKU".
Kini aku hanya berada di tengah memeluk apapun dalam "Cinta". Hal inilah yang hanya bisa aku lakukan. Aku adalah kebaikan serta keburukan itu sendiri. Aku adalah "AKU" yang bersaksi dalam tulisan-tulisan ini.
Terima kasih🙏🏻❤😊 apa yang anda perankan dan perbuat itulah "Kebenaran diri sendiri dalam keseimbangan itu sendiri.
Aku adalah Suka dan duka
Aku adalah sedih dan bahagia
Aku adalah cinta dan benci
Aku adalah hitam dan putih
Bagaimana Aku harus memilih jika semuanya adakah 'AKU'
Aku tak tak kan sanggub untuk memilih
Aku hanya dapat ' merasakan'dan ' menikmamati' keduanya utuh dalam "Rasa ini*
Membaca qur'an qodim dalam setiap napas adalah jauh lebih baik dari pada hapal qur'an yang tersurat namun tidak mempu memaknainya dalam kehidupan sehari hari
Salam Cinta dan Cahaya♥️🌹♥️
Comments
Post a Comment