JANGAN BIARKAN HATI MENJADI TONG SAMPAH



Jangan biarkan pikiran kita jadi pengumpul sampah, sering kali pikiran kita mengumpulkan informasi informasi atau lewat indra indra kita menangkap dan mengimpulkan hal hal yg tak perlu atau saya sebut  saja sampah ( tak perlu di lihat, tak perlu di dengar, tak perlu di ucap, tak perlu di sentuh , dsb ) 

Semua sampah itu di olah dan di recycle di daur ulang oleh pemikiran dan masuk kedalam hati menjadi perasaan. Perasaan adalah kesimpulan, perasaan adalah hasil akhir dari sebuah  proses pengumpulan semua informasi entah itu baik maupun buruk. Jngn biarkan Hati menjadi tong sampah, karena limbah dari sampah itu akan menjadi racun yg meracuni dirimu sendiri, sebelum menjadi racun dia akan memberatkan hidupmu, sampah dalam dirimu adalah beban hidup yg kamu gendong : dukung kesana kemari.

Banyak orang menginginkan kebaikan, tapi untuk mewujudkannya mreka sering kali tak sadar menempuh jalan yg salah dan mrasa selalu benar. 

Untuk memunculkan sebuah kemuliaan tak perlu harus menjelekan yang  lain, biarkan waktu yg berproses, biarkan alam yg bertindak, biarkan alam bersiklus, alam tau apa yg terbaik untuk memperbaiki dirinya, ikuti, nikmati, syukuri dan belajarlah beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan alam , menyelaraskan diri dengan kehendak alam, tak usah menjatuhkan yg lain dan mengaku pinter dan merasa paling benar. 

Jika memang seharusnya terjadi pasti terjadi, karena semua yg terjadi adalah konsekwensi dari akumulasi / kumpulan karma yg sudah melampaui batas, seperti bendungan yg tak mampu menampung luapan air hujan dan dia pun akan melongsorkan diri. 

Semoga semua mahluk berbahagia

Comments

Popular posts from this blog

DIRI YANG MURNI (DIRI SEJATI)

JIWAKU YATIM PIATU

KARMA BURUK BERULANG KEMBALI